April 7, 2024

Salah satu penyakit dimana dapat menyerang sistem pencernaan siapapun adalah maag. Ini merupakan kondisi dimana seseorang akan mengalami rasa nyeri dan sakit pada ulu hati, merasa mual, cepat merasa kenyang hingga bisa muntah. Bahkan perasaan tidak enak mungkin juga dapat menyerang para pasiennya.

Beberapa gejala lainnya dimana bisa menjadi tanda apabila sedang terkena gangguan penyakit ini adalah adanya rasa sakit pada tenggorokan, bau tidak sedap dari mulut hingga nyeri pada bagian dada. Penyakit ini bisa sembuh dengan mengkonsumsi obat maag ataupun dengan cara menjaga makanan yang dikonsumsi.

Kendati demikian apabila tidak mendapatkan penanganan dengan segera, maka penyakit ini bisa menyebabkan adanya komplikasi. Adapun 3 komplikasi paling umum terjadi berkaitan dengan penyakit maag ini diantaranya adalah esophagus bareet, stenosis pylorus hingga adanya penyempitan esophagus. Itulah sebabnya, sebaiknya harus melakukan pemeriksaan kepada dokter untuk memperoleh informasi lebih lanjut.

Kebiasaan Penyebab Maag

Adapun penyebab dari maag sendiri bisa berbagai macam hal. Tetapi tidak sedikit pula penyebabnya merupakan kelalaian dari para penderita utamanya terutama berkaitan dengan kebiasaan sehari-hari atau lifestyle yang buruk. Daripada penasaran, berikut ini beberapa kebiasaan penyebab dari penyakit ini tetapi jarang disadari oleh para pasiennya.

1. Makan dalam jumlah besar

Kebiasaan pertama dimana menjadi penyebab maag bisa terjadi adalah penderitanya makan makanan tertentu dalam jumlah yang besar. Kebiasaan satu ini sebenarnya juga berakibat buruk pada kesehatan dan bukan hanya bagi penderita maag saja.

Inilah pentingnya apabila anda tidak ingin terkena penyakit ini, cobalah untuk mengurangi porsi makan atau makan dengan porsi yang kecil. Walaupun anda sedang lapar, sebaiknya harus selalu memperhatikan porsi untuk makan tersebut.

2. Pola makan yang buruk

Selain makan dalam jumlah yang besar, penyebab lainnya dari penyakit diatas bisa jadi disebabkan karena adanya pola makan yang buruk seperti makan ketika sudah larut malam, berbaring atau tidur setelah makan.

Selain itu, kebiasaan berbaring di bagian kanan dimana akan membuat posisi perut lebih tinggi dari kerongkongan ternyata bisa meningkatkan asam lambung naik dan mengalir ke bagian tenggorokan sehingga dapat memicu munculnya maag.

3. Mengkonsumsi minuman beralkohol berlebihan

Kebiasaan mengkonsumsi alkohol memang sudah menjadi hal biasa bagi sebagian besar orang. Sayangnya, kebiasaan mengkonsumsi alkohol terutama dalam jumlah berlebihan dapat memicu timbulnya iritasi maupun pengikisan lapisan lambung. Inilah yang menyebabkan lambung lebih rentan mengalami kerusakan akibat dari asam lambung.

Kondisi ini akhirnya dapat memicu timbulnya gangguan pencernaan berupa gastritis. Apabila kebiasaan buruk yang satu ini tidak segera ditangani maka akan menyebabkan penyakit lainnya seperti tukak lambung.

4. Merokok

Kebiasaan merokok sendiri dapat menyebabkan kekuatan otot sfingter kerongkongan bagian bawah menjadi kendur. Padahal otot tersebut memiliki fungsi buat mencegah naiknya isi lambung ke kerongkongan. Apabila otot tersebut lemah maka secara tidak langsung akan membuat asam lambung bisa mengalir naik dan menyebabkan heartburn bukan.

5. Mengkonsumsi makanan dan minuman tertentu

Penyebab maag yang berikutnya bisa saja disebabkan karena mengkonsumsi makanan atau minuman tertentu. Seperti mengkonsumsi makanan pedas, makanan dengan lemak tinggi yang dapat memperlambat waktu pengosongan lambung, mengkonsumsi buah-buahan dengan rasa asam (lemon, jeruk, tomat dan lainnya) hingga mengkonsumsi jenis minuman tertentu seperti soda, minuman berkarbonasi hingga kafein.

Demikian beberapa kebiasaan dimana bisa menjadi penyebab munculnya penyakit maag ini. Untuk mendapatkan informasi lebih jauh mengenai penyakit ini, direktori penyakit dari SehatQ bisa membantu anda untuk menemukan solusi terbaik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *